STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Sabtu, 26 Maret 2011

Si Kuman Senang Bersarang di Dapur

kuman dan dapur bersatu tak bisa dikalahkan! hahaha
 Kali ini buat ibu-ibu rumah tangga, atau bahkan anda yang sering melakukan kegiatan didapur. Tentunya, setelah memasak, anda menginginkan tempat kembali bersih dari kotoran-kotoran. Namun disadari atau tidak, banyak benda di dapur kita yang dijadikan kuman sebagai tempat favorit mereka. Mulai dari meja hingga tong sampah. Namun benda-benda apa saja di dapur yang paling banyak mengandung kuman, berikut empat di antaranya:

1. Tempat cuci piring
Piring dan gelas yang Anda tinggalkan di bak cuci piring bisa menjadi tempat bakteri berkembang biak. Setelah selesai mencuci piring pun bakteri akan bertahan di tempat tersebut. Membilasnya tak akan banyak membantu menyingkirkan kuman-kuman yang ada.
Coba lap wastafel atau bak cuci piring dengan sabun dan air serta sedikit cairan pemutih. Tunggu selama 5 menit kemudian bilas dengan air panas.

2. Keran wastafel
Tangan kita mudah terkontaminasi berbagai bakteri hanya dengan menyentuh keran air di wastafel. Melap atau menyekanya setiap hari dengan cairan antibakteri bisa membantu, tapi supaya cairan itu bisa bertahan lama coba seka dengan tisu.

3. Spons
Masih di sekitar aktivitas mencuci piring, spons juga ternyata merupakan sarang favorit bakteri untuk berkembang biak. Bila kita menggunakan satu spons kotor, kuman akan dengan mudah terhantar ke tempat lain di dapur Anda.
Pastikan untuk membersihkan spons setiap minggu dan membuangnya bila bentuk dan warna spon mulai pudar.

4. Saluran sumbatan
Saat Anda membersihkan sayur seperi bayam atau kol, kotoran hasil cucian yang tersumbat di saluran pembuangan bisa menjadi lokasi tepat bagi kuman.

Selain diatas, tanpa di sadari pula, kantong plastik juga tempat kuman bersarang. Telenan yang sering digunakan untuk memotong daging rentan kuman yang tertinggal dalam celahnya. Daging merupakan makanan yang sangat digemari kuman, suhu manusia merupakan suhu yang digemari kuman untuk berkembang biak. Maka pada telenan tersebut akan terdapat beribu-ribu atau berjuta-juta kuman yang mengeluarkan racun. Bayangkan saja kalo telenan tidak bersih kemudian dipakai lagi untuk makanan yang lain. Akan terjadi kontaminasi racun yang jika dikonsumsi bisa bahaya.
Maka itu, rajin-rajinlah juga membersihkannya dengan membasuhnya menggunakan air hangat. Sehingga tak perlu lagi takut akan kecoak dan lain-lain. Kan bersih juga sebagian daripada iman...

sumber: yahoo news

Tidak ada komentar:

Posting Komentar